Melati Wijsen adalah seorang aktivis Indonesia dan Belanda dan pembuat perubahan. Pada 2013, ketika dia baru berusia 12 tahun, Melati mendirikan Bye Bye Plastic Bags bersama adik perempuannya dan sejak itu memimpin gerakan yang digerakkan oleh kaum muda. Mereka telah berhasil melarang kantong plastik, sedotan dan styrofoam di pulau asal mereka di Bali pada 2019.
Melati juga telah memulai gerakan masyarakat One Island One Voice dan perusahaan sosial, Mountain Mama's. Dia telah berbicara di panggung dunia seperti TED dan PBB dan juga telah terpilih sebagai FORBES sepuluh wanita paling inspiratif di negara ini.
Menjadi sangat bersemangat untuk melindungi laut; Melati juga merupakan anggota alumni Dewan Penasihat Hari Pemuda Sedunia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa. Dia lulus dari sekolah menengah satu tahun lebih awal di Green School dan sejak itu telah dihormati oleh TIME sebagai bagian dari daftar tahunan remaja paling berpengaruh di dunia bersama dengan CNN Heroes Young Wonders.
Hari ini, Melati bersemangat tentang proyek pemberdayaan Pemuda barunya; YOUTHTOPIA; memberdayakan kaum muda melalui pendidikan dan memberi mereka alat yang mereka butuhkan untuk menjadi pembuat perubahan.