Susilo Bambang Yudhoyono (dikenal sebagai SBY) adalah Presiden Indonesia ke-6 dan Presiden terpilih pertama secara langsung di era demokrasi saat ini. Selama dua masa jabatannya, Yudhoyono menyampaikan apa yang oleh Forum Ekonomi Dunia disebut "dekade emas Indonesia", periode antara 2004-14 yang ditandai oleh pembangunan demokrasi, stabilitas politik, pertumbuhan dan ketahanan ekonomi yang tinggi, resolusi konflik dan kebijakan internasional yang kuat. Di bawah kepemimpinannya, Indonesia menjadi ekonomi baru, kekuatan regional, anggota G-20, dan mengambil peran penting dalam isu-isu mulai dari perubahan iklim hingga pasca-MDG, terorisme hingga geopolitik, masalah lintas agama hingga arsitektur. Perkembangan Yudhoyono luar biasa, naik dari seorang perwira militer menjadi seorang jenderal bintang-4, kemudian politisi menjadi menteri kabinet kemudian Presiden, menjadi salah satu negarawan paling dihormati di Asia.
Selama menjabat, Indonesia menghadapi tsunami yang merusak dan serangkaian bencana alam, separatisme, terorisme, krisis keuangan dan banyak lagi. Tapi dia berhasil mengatasi tantangan ini dengan tangan mantap. Negaranya pulih dari bencana alam, konflik di Aceh damai dan diselesaikan secara permanen, kelompok-kelompok teroris dibubarkan dan ditahan, dan ekonomi pulih kembali. Demokrasi Indonesia terus bergerak dari satu kekuatan ke kekuatan lainnya pada saat demokrasi di seluruh dunia berada dalam kesulitan.
Sebagai Presiden negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Yudhoyono telah menjadi advokat yang kuat untuk Islam yang damai dan moderat, baik secara internal maupun di panggung global. Dia mencurahkan upaya besar untuk mengembangkan hubungan yang lebih dekat antara dunia Barat dan Islam. Dia juga dengan gigih mempromosikan dan menjadi arsitek reformasi militer, dan memperjuangkan operasi penjagaan perdamaian Indonesia yang kuat di seluruh dunia.
Dengan gelar Ph.D di bidang ekonomi pertanian, Yudhoyono tanpa henti mengejar program ekonomi 4-jalur "pro-pertumbuhan, pro-pekerjaan, pro-miskin, dan pro-lingkungan". Mantra pengembangannya adalah "pertumbuhan berkelanjutan dengan kesetaraan".
Susilo Bambang Yudhoyono saat ini adalah ketua Global Green Growth Institute (GGGI) dan, sebagai ketua Partai Demokrat, tetap aktif dalam politik Indonesia.
Pada tahun 2009, TIME Magazine menamainya sebagai salah satu dari 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia. Selama kunjungan resmi ke Australia, 9-11 Maret 2010, ia diangkat sebagai Sahabat Kehormatan Ordo Australia dan berbicara kepada Parlemen Australia, kepala negara Indonesia pertama yang melakukannya.
Dia diangkat sebagai Salib Grand Knight Ordo Pemandian (GCB) oleh HM Queen Ellizabeth II pada 30 Oktober 2012.